what time is it where ya are?
i miss ya more than anythin
back at home ya feel so far
waitin for the phone to ring~
ngek! simple plan playin on repeat tonite. entah kenapa gue suka banget, maaf, ajah lagu ini. lyric? kenapa lyricnya? kewl? iyah kewl, untold feeling? yes a lil bit. brb goyang gayung.
hari ini adalah hari terakhir TRY OUT! yes. bisul pecah. aww. tapi penderitaan gue di masa akhir putih abu ini belum berakhir. ahhhh UN ini sangat membuat gue watir semena mena. hening. tinggal menghitung hari yang tinggal itungan hari yang bisa diitung pake itungan jari sebelah kiri! man! banyak isu sana sini menyangkut Ujian Nasional ini membuat gue sedikit mhhhhh~ gue gatau kata kiasan seperti apa yang melukiskan kegetiran dan kegamangan gue akan hal ini. restless.
gak hanya itu masih tersisa SNMPTN yang mesti gue konsentrasikan. ngekk, i gotta pass em by, well! amen ya Allah. wish all of students luck! amen amen amen.
untuk sedikit meringankan pikiran gue. gue memutuskan untuk kembali berkisah kasih di tempat gue kongkow bersama emak gue termuwah. GOR. berawal dari keinginan buat beli Es Gondrong langganan temen gue dan jajan jajan shantik ahirnya ue caw. malangnya ternyata si emak ini gak menunjukan batang idungnya. bukan, bukan karna dia pesek tapi karna menurut perkataan emak gue si mangemang es ini gak tentu tempatnya tapi masih seputaran Gor, tapi anehnya si aang (temen gue) selalu menemukan es gondrong ini dan berhasil membuat emak gue ngeces. aneh sekali es yang satu ini. dan ahirnya gue mengambil 2 kesimpulan atas hal ini.
1. menurut zodiak Aang dan mangemang es gondrong ini memang jodoh.
2. es ini sudah memangkas habis rambutnya.
Ha!
akhirnya gue memutuskan untuk mengambil alternatif kedua Es Pisang Ijo. dan ini adalah es yang sama dengan es yang waktu itu ber-paman kan peramal -_- yang pernah gue ceritain disini. dan horror nya stand pisang ijo yang udah gue telusuri sepanjang jalan itu udah gak ada. ajaib. dan gue bersyukur, ahirnya korban ramalah kisah kasih paman es itu berkurang. thanks god.
dan ahirnya alternatif lain untuk menikmati siang yang terik tadi adalah Es Buah di tempat yang ga jauh dari bekas tempat es pisang ijo tadi. fix. an fresh abis setelahnya. *cesss*
dikarenakan tempat yang lumayan annoying dengan keberadaan paman paman kepo. ahirnya gue dan emak gue caw dan memutuskan untuk ke tempat biasa, GOR samping gerobak es kelapa. tapi kali ini lebih maju dari biasanya, hanya beberapa tempat duduk, spesifiknya. dan disana seperti biasa pula berlaku gembel~
Ha!
dan ketika pulang pikiran gue kembali berkecamuk. boong deng, ga setragis itu. hanya sedikit keliatan bego dengan ketidaktauan salah gue apa lalu being avoided. entahlah. dan kemudian gue mendengarkan bait pertama Jet Lag dan Lollipop Love (Nina Tamam) yang lyricnya well, cukup representative for the untold words today. keep cheer up and kewl! B)
No comments:
Post a Comment